Makassar(27/11) Semen Padang FC memastikan posisi keempat di klasemen sementara Djarum Indonesia Super League pada pertandingan penutupan di tahun 2010. Gol semata wayang SPFC diciptakan oleh Saktiawan Sinaga sekaligus mengakhiri kemandulannya selama bergabung dengan Semen Padang. Seperti biasa Semen Padang menampilkan permainan taktis dari kaki ke kaki dengan target man Edward Wilson.Esteban Vizcarra membuka asa SPFC di menit 27` kala melakukan tembakan keras dari luar kotak penalti. Namun tembakannya masih melebar dari gawang PSM. Selang beberapa menit Vizcarra kembali tidak beruntung kala tendangannya kembali membentur tiang gawang sama seperti saat lawan Persiba.
Pendukung SPFC sempat dibuat terdiam saat Andy Odang menciptakan gol dari kepalanya.Namun wasit mengangkat bendera karena Obiora bertindak aktif dan telah berada dalam posisi offside. Di babak kedua pertandingan tetap mengalir seperti babak pertama. Sebuah aksi Esteban Vizcarra dari sisi kanan pertahanan PSM yang diakhiri umpan ke kotak penalti PSM dan disambut oleh Saktiawan yang berhasil melewati kedua kaki Deni Marcell membawa SPFC unggul 1-0.Sebuah insiden dikotak penalti yang harus kita akui mengenai tangan dari Pagbe,namun wasit Aeng Suarlan tidak melihat kejadian tersebut.di menit 86` aksi memalukan dilakukan oleh suporter PSM dengan masuk dan melempari pemain dan official.Kejadian itupun membuat panitia pertandingan mengakhiri permainan untuk kemenangan Semen Padang FC.
Sesuatu yang harus kita pelajari ialah kadang kala wasit membuat keputusan yang salah dan merugikan tim kita, namun kita tidak boleh menghujat,menghina dan bahkan membuat kerusuhan karena tidak ada manfaat yang kita peroleh dan tidak akan merubah hasil pertandingan.Bahkan justru memberikan kerugian yang berlipat pada kita.Liat saja PSM yang sebenarnya masih memiliki waktu beberapa menit untuk membalas ketertinggalan ,namun gara-gara ulah suporternya Semen Padang tak perlu lagi bersusah-susah menahan gempuran tuan rumah.Hukumanpun menanti PSM. Contohlah Inggris kala gol Frank Lampard dianulir, Meksiko kala Tevez mencetak gol dalam posisi offside,negara adikuasa Amerika kala lawan Slovenia dimana gol mereka dianulir wasit,tidak ada yang bikin rusuh padahal level dan gengsi pertandingannya adalah puncak tertinggi sepakbola bernama Piala Dunia. Belajarlah para penonton di INDONESIA......
Susunan pemain Semen Padang FC:
Jandia EP (GK)
David Pagbe, Park Chul Y, Hengky Ardiles(c), Tommy Rifka (Belakang)
Dedi Hartono(Elie Aiboy), Yu Hyunkoo, M.Rizal, Esteban Vizcarra (tengah)
Edward "Edu" Wilson, Saktiawan Sinaga(Heru Nerly)
Maju terus...
BalasHapusttp sportif pemain n fans club
lambuik taruih kabau sirah.....
BalasHapussemen padang is the best lahhh...hhe
BalasHapusAkhir tahun ditutup dengan hasil yang sangat bagus 4 point dipartai tandang...sebuah kado buat galatama SP dan masyarakat sumbar..sudah wajar kita beri apluas buat semua personel tim. Harapan saya tim jangan puas dan larut dengan hasil ini, JALAN MASIH PANJANG, pertahankan dan tingkatkan konsistensi tim, karena semua tim dalam masa rehat kompetisi pasti melakukan pembenahan. Mari kita jaga keutuhan dan kebersamaan tim. Kita upayakan SP jadi contoh buat tim lain, terutama dalam SPORTIFITAS PEMAIN DAN PENONTON DAN SPIRIT BERMAIN. Karena penonton/suporter di Padang tidak ada yang anarkis seperti di daerah lain....
BalasHapus